Malin Kundang merupakan foklor yang sangat mendidik sampai roda dunia tak berputar. Sebuah hikayat memilukan yang tertoreh pada hati setiap pemuda Melayu.
Sebuah kisah kedurhakaan seorang pemuda sukses kepada ibu kandungnya. Cerita berakhir pada kutukan alam yang membuat Malin Kundang berubah menjadi batu.
Protret adegan ini masih bisa Anda saksikan: Malin Kundang bersimpuh meminta maaf kepada Sang Bunda, namun sudah telanjur. Ia pun terkutuk menjadi batu. Endingnya, kapal yang dibanggakan dan dirinya pun menjadi kawasan wisata untuk mengingatkan kepada para wisatawan akan dashyatnya arti THE POWER OF EMAK.
Kawasan ini tertata sangat rapih dan bersih. Tampak beberapa atribut mainan dan gimmic pariwisata yang modern seperti motor pasir (AVR) dan kios-kios para vendor yang tertata rapih.
Salut buat pengelola.
Salam Pariwisata.
JS. Budi.
