Jakarta, 25 Oktober 2023 – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) telah menggelar Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) untuk seluruh satuan pendidikan kesetaraan di Indonesia. Langkah ini sebagai bagian dari upaya transformasi sistem evaluasi pendidikan di tanah air.
ANBK diberlakukan sejak tahun 2021 dan dianggap sebagai pengganti dari Ujian Nasional, yang mengubah paradigma evaluasi pendidikan. Fokus utama ANBK adalah untuk mendorong perbaikan mutu pembelajaran dan hasil belajar para peserta didik.
ANBK terdiri dari tiga instrumen penilaian, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar. Dalam konteks AKM, penilaian difokuskan pada kemampuan literasi membaca dan literasi matematika (numerasi) para siswa, dengan tujuan untuk memastikan bahwa setiap peserta didik memiliki kompetensi minimum dalam bidang tersebut.
Pada tanggal 23-25 Oktober 2023, giliran peserta didik Paket A setara SD untuk mengikuti ANBK. Di wilayah Jakarta Timur 2, khususnya Kecamatan Cipayung, terdapat 10 satuan pendidikan (1 negeri & 9 swasta) yang mengikuti ANBK.
Salah satu satuan pendidikan kesetaraan yang mengambil bagian dalam pelaksanaan ini adalah PKBM Terpadu An Nur. PKBM Terpadu An Nur dengan sangat antusias mengikutkan 34 peserta didik untuk mengikuti ANBK ini.
Ibu Resmin Sihotang, seorang penilik sekolah di Kecamatan Cipayung, bersama bapak Yudhi Kisworo staf sekretariat PAUD DIKMAS, melakukan kunjungan dan monitoring ke PKBM Terpadu An Nur. Dalam kesempatan itu, Ibu Resmin Sihotang menjelaskan, “Asesmen ini pada dasarnya adalah pemetaan agar Pemerintah bisa mengetahui kondisi dari masing-masing satuan pendidikan sebagai bahan Evaluasi. Melalui ANBK yang dirancang lebih fokus diharapkan adanya perbaikan kualitas dan layanan Pendidikan yang semakin efektif.”
Pendidikan kesetaraan, yang melibatkan Paket A setara SD, Paket B setara SMP, dan Paket C setara SMA, merupakan elemen penting dalam menjembatani kesenjangan pendidikan di Indonesia. ANBK menjadi tonggak penting dalam memastikan bahwa pendidikan kesetaraan memenuhi standar mutu yang tinggi dan memberikan peluang belajar yang setara bagi semua peserta didik.
Dengan berjalannya ANBK di seluruh unit pendidikan kesetaraan, diharapkan akan terjadi peningkatan mutu pendidikan yang signifikan dan memberikan landasan yang kokoh untuk masa depan yang lebih cerah bagi peserta didik kesetaraan di Indonesia.