Koranpariwisata.com, Bogor – Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Bogor bekerja sama dengan BPDP menyelenggarakan workshop kuliner inspiratif bersama Chef Affan, Ketua Indonesian Chef Association (ICA) BPC Bogor Raya. Kegiatan ini menjadi wadah bagi pelaku usaha kuliner, mahasiswa, dan masyarakat umum untuk menggali potensi kelapa sawit sebagai bahan bernilai tambah dalam dunia kuliner kreatif.
Dalam sesi workshop yang berlangsung interaktif, Chef Affan mempraktikkan langsung berbagai kreasi menu berbasis kelapa sawit yang tidak hanya lezat, tetapi juga bernilai ekonomi tinggi. Ia menekankan pentingnya inovasi dan keberlanjutan dalam menciptakan produk kuliner yang mampu bersaing di pasar nasional maupun global.
“Kelapa sawit bukan hanya komoditas industri besar, tetapi juga memiliki potensi luar biasa untuk dikembangkan menjadi bahan olahan kreatif yang bisa memperkuat daya saing UMKM di sektor kuliner,” ujar Chef Affan.
Ketua STP Bogor, Dr. Laurinciana S. Sampebatu, S.P., M.Si menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen kampus dalam mendukung pendidikan vokasi berbasis industri serta mendorong kolaborasi lintas sektor. “Kami ingin mahasiswa dan pelaku UMKM melihat peluang baru dari bahan lokal seperti kelapa sawit, sekaligus memperkuat sinergi antara dunia pendidikan, industri, dan pemerintah,” ungkapnya.
Melalui workshop ini, para peserta tidak hanya memperoleh ilmu dan keterampilan baru, tetapi juga motivasi untuk berinovasi dalam menciptakan produk kuliner yang berkelanjutan dan bernilai jual tinggi.
Kegiatan kolaboratif ini diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam memperkuat ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif di Bogor serta membuka peluang baru bagi UMKM di Indonesia. (Hendi)
